Saudara-saudara sekalian,
saya ingin membicarakan soal rasisme saat ini.
Indonesia terdiri dari berbagai macam ras dan suku bangsa yang banyak jumlah nya.
kemajemukan ini menimbulkan banyak konflik di Indonesia.
tidak perlu jauh-jauh saya menyebutkan kasus-kasus konflik besar yang terjadi, karena baru siang ini saya melihat ada seorang bocah kecil meneriaki bocah kecil lain dengan makian seperti ini:
"PERGI KAMU SANA CINA SIPIT!"
anak kecil yang berteriak seperti itu,saudara-saudara. ANAK KECIL!
Lalu orang2 dewasa di sekitrnya malah tertawa. T E R T A W A
APA ITU LUCU?
T I D A K!!
sehari-hari banyak terjadi konflik antara suku bangsa. dari hal kecil hingga ke hal besar.
suku batak menganggap etnis suku nya lebih hebat dari etnis lain.
etnis jawa begitu uga menganggap etnis nya paling hebat
orang-orang maluku dan papua selalu di caci maki, kulit mereka dihina.
etnis tionghoa di hina.
berbagai macam pelecehan terjadi di sekitar kita. dari anak kecil hingga dewasa.
jika begini terus lama-lama Indonesia akan terpecah menjadi banyak negara. negara jawa, negara medan, negara maluku, negara papua, negara Indo-China baru,
tentunya tidak ada orang yang mau dihina karena
KITA SEMUA ADALAH SAMA-SAMA MANUSIA!
SEMUA MANUSIA MEMILIKI HAK YANG SAMA DALAM HIDUP!
DAN INDONESIA MERUPAKAN NEGARA DENGAN IDEOLOGI PANCASILA, YANG MANA PANCASILA ITU DIBUAT UNTUK MENYATUKAN SEGALA MACAM PERBEDAAN!
suatu BANGSA terbentuk karena adanya keinginan untuk hidup bersama, adanya identitas yang sama, samanya ideologi, samanya bahasa.
dan dulu, para Founding Fathers kita telah bersusah payah untuk menyatukan kita seluruhnya ini.
pluralisme adalah suatu berkah, bukan suatu kutukan.
dengan pluralisme kita bisa menjadi negara yang luar biasa.
konflik konflik mengenai pluralisme dapat di atasi jika berawal dari diri sendiri.
HENTIKAN SEGALA MACAM TINDAKAN MELECEHI BANGSA SENDIRI
GENERASI MUDA BANGKIT!
Sunday 6 November 2011
Friday 4 November 2011
Diperlukan Pemimpin berkharisma
Saudara-saudara sekalian,
dapat saya dan kita semua katakan bahwa negara ini mengalami krisis kepemimpinan.
para pemimpin kita saya katakan tidak berkompeten, tidak bertanggung jawab, tidak mengabdi pada tanah air, melupakan nilai sejarah perjuangan bangsa ini, serta BODOH.
Negara kita seperti dipermainkan oleh negara-negara lain.
teritori kita di ambil malaysia, kita mengimpor tempe makanan khas kita, banyak kebudayaan kita di klaim negara lain, MASIH BANYAK LAGI.saya yakin kita semua mengetahui apa saja masalah bangsa ini.
namun di samping segala macam pelecehan tersebut, saya tidak habis pikir.. SBY MALAH MEMBERIKAN BINGTANG KEHORMATAN PADA RAJA MALASYIA?!
SPEECHLESS!
puaslah malaysia menertawakan kita..
belum lagi masalah dalam negri yang luar biasa banyak..
maka saya katakan bahwa negara kita harus memiliki pemimpin dengan kharisma luar biasa, bahkan sedikit ke diktatoran akan bagus untuk bangsa kita. kenapa begitu? bukankah negara kita sudah kapok dengan zaman orde baru?
saya katakan bahwa bangsa kita ibarat anak-anak kecil bandel yang harus ditampar oleh orang tua.
Kita tidak memerlukan pemimpin seperti suharto, namun kita memerlukan pemimpin seperti Sukarno!
kenapa Sukarno? kenapa bukan suharto datau sby??
karena Sukarno mengabdikan seluruh jiwanya, seluruh partikel sel tubuhnya untuk bangsa ini!
kita memerlukan pemimpin seperti itu! pemimpin yang BERANI, MENGABDI SECARA TOTAL UNTUK BANGSA!
pemimpin yang tidak takut pada kekuatan-kekuatan bangsa lain!
Lihat lah Mahmod Ahmadinejad pemimpin Iran! begitu berani nya beliau! beliau tidak takut pada kekuatan barat! beliau berani mengambil keputusan!
janganlah putus asa saudara-saudara, karena bangsa ini belum berakhir umurnya. belum selesai riwayatnya. cepat atau lambat generasi yang lebih baik akan menuntun bangsa ini ke jalan yang lebih baik.
GENERASI MUDA BANGKIT!
dapat saya dan kita semua katakan bahwa negara ini mengalami krisis kepemimpinan.
para pemimpin kita saya katakan tidak berkompeten, tidak bertanggung jawab, tidak mengabdi pada tanah air, melupakan nilai sejarah perjuangan bangsa ini, serta BODOH.
Negara kita seperti dipermainkan oleh negara-negara lain.
teritori kita di ambil malaysia, kita mengimpor tempe makanan khas kita, banyak kebudayaan kita di klaim negara lain, MASIH BANYAK LAGI.saya yakin kita semua mengetahui apa saja masalah bangsa ini.
namun di samping segala macam pelecehan tersebut, saya tidak habis pikir.. SBY MALAH MEMBERIKAN BINGTANG KEHORMATAN PADA RAJA MALASYIA?!
SPEECHLESS!
puaslah malaysia menertawakan kita..
belum lagi masalah dalam negri yang luar biasa banyak..
maka saya katakan bahwa negara kita harus memiliki pemimpin dengan kharisma luar biasa, bahkan sedikit ke diktatoran akan bagus untuk bangsa kita. kenapa begitu? bukankah negara kita sudah kapok dengan zaman orde baru?
saya katakan bahwa bangsa kita ibarat anak-anak kecil bandel yang harus ditampar oleh orang tua.
Kita tidak memerlukan pemimpin seperti suharto, namun kita memerlukan pemimpin seperti Sukarno!
kenapa Sukarno? kenapa bukan suharto datau sby??
karena Sukarno mengabdikan seluruh jiwanya, seluruh partikel sel tubuhnya untuk bangsa ini!
kita memerlukan pemimpin seperti itu! pemimpin yang BERANI, MENGABDI SECARA TOTAL UNTUK BANGSA!
pemimpin yang tidak takut pada kekuatan-kekuatan bangsa lain!
Lihat lah Mahmod Ahmadinejad pemimpin Iran! begitu berani nya beliau! beliau tidak takut pada kekuatan barat! beliau berani mengambil keputusan!
janganlah putus asa saudara-saudara, karena bangsa ini belum berakhir umurnya. belum selesai riwayatnya. cepat atau lambat generasi yang lebih baik akan menuntun bangsa ini ke jalan yang lebih baik.
GENERASI MUDA BANGKIT!
Tuesday 1 November 2011
UTANG INDONESIA LUAR BIASA!
saudara-saudara sekalian,
bangsa ini memiliki utang Rp 1900 triliun!
Rp 1.900.000.000.000.000!
LUAR BIASA
jika suatu saat keadaan dunia menjadi 'gawat', lalu dipermasalahkan lah mengenai hutang ini, wah, tidak terbayang.
mungkin kita akan kembali menjadi budak-budak seperti jaman penjajahan dahulu.
Padahal, menurut survey di internet, Negara Indonesia merupakan negara ke 3 di dunia yang memiliki jumlah orang kaya terbanyak di dunia!
berikut artikel yang saya kutip di sebuah sumber
sedangkan ada sumber lain yang mengatakan bahwa orang kaya di Indonesia dengan golongan yang mempunyai kekayaan bersih diatas 9 milyar mencapai 60 ribu orang..
bagaimana dengan orang miskin?
jumlahnya mencapai 70 juta jiwa dengan kategori pemasukan Rp200.000 perbulan!
sedangkan penduduk di Indonesia ada 200 juta jiwa!
saya memikirkan masalah ini, dan di angan-angan saya, untuk melunasi hutang yang LUAR BIASA itu, harus dimulai dari diri masing-masing.
misalnya seperti jepang dan korea yang penduduknya rela menyumbangkan banyak hartanya untuk negara.
saya berangan- angan seperti ini
maka hasilnya : (50.000.000x4.000.000) + (5.000.000 x 70.000.000) + (2.000.000 x 170.000.000) =
200000000000000 + 350000000000000 + 340000000000000 = 890.000.000.000.000
890milyar perbulan!
itu pun hanya hitung-hitungan asal-asalan yang saya yakin seharusnya bisa lebih jauh dari itu. hanya dengan kurang lebih 2 bulan negara kita bisa membayar utang nya.
setelah lunas hutang tersebut bisa dimulai mengelola pembangunan dll.
intinya adalah menurut saya adalah PEMERINTAHAN + RAKYAT yang betul-betul mencintai negara ini dan rela berkorban demi negara ini.
jika jepang dan korea bisa, kenapa kita tidak bisa? KITA BISA!!
Semoga Tuhan YME memberikan jalan pada bangsa ini...
GENERASI MUDA BANGKIT!
bangsa ini memiliki utang Rp 1900 triliun!
Rp 1.900.000.000.000.000!
LUAR BIASA
jika suatu saat keadaan dunia menjadi 'gawat', lalu dipermasalahkan lah mengenai hutang ini, wah, tidak terbayang.
mungkin kita akan kembali menjadi budak-budak seperti jaman penjajahan dahulu.
Padahal, menurut survey di internet, Negara Indonesia merupakan negara ke 3 di dunia yang memiliki jumlah orang kaya terbanyak di dunia!
berikut artikel yang saya kutip di sebuah sumber
http://wap.vivanews.com/news/read/208091-oran...
VIVAnews - Indonesia menempati urutan ketiga dengan jumlah penduduk mapan terbanyak di Asia yaitu mencapai empat juta orang. Jumlah orang mapan di Asia saat ini sebanyak 42 juta pada 2009 dan akan meningkat menjadi 86 juta pada 2013. Orang mapan ini mempunyai beberapa syarat, yaitu penghasilan Rp240 juta ke atas setiap bulan atau mempunyai investasi Rp150 juta per bulan. Dalam riset Standard Chartered Bank, jumlah orang mapan di Asia ini beradadi bawah kalangan atas dan super kaya ( high net worth ). Untuk kalangan atas jumlahnya 18 juta pada2009 yang diperkirakan meningkat 18 persen menjadi 35 juta orang. Sementara itu, untuk level tertinggi atau super kaya jumlahnya mencapai satu juta dan diperkirakan meningkat menjadi dua juta pada 2013. Jumlah populasi kalangan itu meningkat 2,5 kali lipat dibanding kalangan atas. Sedangkan satu dari empat nasabah kalangan mapan akan meningkat menjadi kalangan atas pada tiga tahun mendatang. Dari sisi belanja, kalangan mapan itu melakukan 37 kali pembelanjaan lebih besar selama 10 tahun dari 2000 hingga 2010. Nilainya bisa mencapai US$800 juta pada 2000 dan meningkatmenjadi US$30,2 miliar pada 2010. Kalangan mapan itu tumbuh 20 persen per tahun. Jumlah penduduk kaum mapan di Indonesia sebanyak empat juta itu hanya dua persen dari total populasi. Jika dibandingkan dengan Singapura, kalangan mapan mencapai 20 persen dari populasi penduduk. Sementara itu, jika dibanding negara Asia (kecuali Jepang), saat ini kaum mapan di Indonesia baru mencakup sembilan persen kalangan mapan di Asia. Urutan pertama jumlah kaum mapan terbanyak ditempati China yaitu sebanyak 23,3 juta orang, dan urutan kedua, India, yang memiliki 5,2 juta orang mapan. Meski demikian, jumlah orang mapan Indonesia mengalahkan Korea, Taiwan, Malaysia, Hong Kong, dan Singapura. Meski jumlahnya lebih kecildibanding negara lain, jumlah orang mapan di Singapura mencakup 20 persen dari total populasi penduduk. Berikut urutannya: Urutan Negara Jumlah Orang Kaya
1 China 23,3 juta jiwa
2 India 5,2 juta jiwa
3 Indonesia 4 juta jiwa
4 Korea 3,2 juta jiwa
5 Taiwan 1,8 juta jiwa
6 Malaysia 1,6 juta jiwa
7 Hong Kong 1,2 juta jiwa
8 Singapura 700 ribu jiwa
sedangkan ada sumber lain yang mengatakan bahwa orang kaya di Indonesia dengan golongan yang mempunyai kekayaan bersih diatas 9 milyar mencapai 60 ribu orang..
bagaimana dengan orang miskin?
jumlahnya mencapai 70 juta jiwa dengan kategori pemasukan Rp200.000 perbulan!
sedangkan penduduk di Indonesia ada 200 juta jiwa!
saya memikirkan masalah ini, dan di angan-angan saya, untuk melunasi hutang yang LUAR BIASA itu, harus dimulai dari diri masing-masing.
misalnya seperti jepang dan korea yang penduduknya rela menyumbangkan banyak hartanya untuk negara.
saya berangan- angan seperti ini
- ada 4juta penduduk kaya di Indonesia dengan kategori minimal penghasilan bersih perbulan 240juta. mereka tiap bulan masing-masing membayar pajak sejumlah Rp 50jt perbulan
- ada 70 juta penduduk miskin di Indonesia yang berkategori memiliki pemasukan 200.000 perbulan. golongan ini membayar pajak 5.000 perbulan
- ada 240juta penduduk di Indonesia, maka saya asumsikan MISALNYA 170juta penduduk rata-rata memiliki penghasilan 10juta perbulan.mereka membayar pajak 2juta perbulan.
maka hasilnya : (50.000.000x4.000.000) + (5.000.000 x 70.000.000) + (2.000.000 x 170.000.000) =
200000000000000 + 350000000000000 + 340000000000000 = 890.000.000.000.000
890milyar perbulan!
itu pun hanya hitung-hitungan asal-asalan yang saya yakin seharusnya bisa lebih jauh dari itu. hanya dengan kurang lebih 2 bulan negara kita bisa membayar utang nya.
setelah lunas hutang tersebut bisa dimulai mengelola pembangunan dll.
intinya adalah menurut saya adalah PEMERINTAHAN + RAKYAT yang betul-betul mencintai negara ini dan rela berkorban demi negara ini.
jika jepang dan korea bisa, kenapa kita tidak bisa? KITA BISA!!
Semoga Tuhan YME memberikan jalan pada bangsa ini...
GENERASI MUDA BANGKIT!
Monday 31 October 2011
Penjajahan Oleh Bangsa Sendiri
Saudara-saudara sekalian,
sudah lebih dari setengah abad bangsa ini merdeka, namun ternyata bangsa ini masih mencintai penjajahan.
hal ini dapat dilihat dari berbagai 'tradisi' yang di anut oleh siswa-siswa dan mahasiswa-mahasiswi yang ada di Indonesia.
tradisi yang saya maksudkan adalah apa yang disebut dengan OSPEK atau MOS atau semacamnya.
saya mengetahui, dan anda sekalian juga mengetahui bahwa banyak sekali kejadian-kejadian yang saya katakan tidak manusiawi
berikut beberapa contoh dari 'tradisi' tersebut
dan MASIH BANYAK LAGI
saudara-saudara sekalian,
bayangkan, resapi, pikirkan. hal-hal seperti itu adalah hal-hal yang dahulu penjajah lakukan kepada bangsa kita.
BETAPA IRONIS nya hal ini dilakukan setiap tahun oleh para generasi penerus bangsa
BETAPA IRONIS nya hal ini dilakukan oleh para mahasiswa yang seharusnya berpikir secara kritis dan luas tentang apa yang dilakukannya.
menyedihkan karena bangsa kita saling menggunakan cara penjajah untuk menjajah bangsa sendiri.
bangsa kita dengan senyum lebar melakukan pelecehan derajat manusia terhadap bangsa nya sendiri.
bagaimana tidak dikatakan penekanan derajat manusia? lihat lah yang saya sebutkan diatas..
dipaksa menjilat ludah sendiri? dipaksa diceburkan ke kotoran? dan lain-lain? hal2 tersebut bahkan saya katakan tidak manusiawi!
orang-orang yang melakukan hal-hal tersebut merasa bangga, senang, lucu. I R O N I S
jika mereka memiliki alasan agar mencari keakraban atau masa perkenalan, menurut saya ada cara yang lebih efisien. misalnya camping bersama, bernyanyi bersama sama sepanjang malam di dekat api unggun. lebih asik lebih menyenangkan lebih MANUSIAWI.
tentu banyak sekali cara mencari keakraban tanpa perlu mempermalukan diri seorang manusia atau menginjak-injak harga diri manusia.
memang banyak pula kampus atau sekolah yang melakukan OSPEK nya dengan cara mendidik dan baik, namun ternyata masih banyak pula yang tidak manusiawi
mungkin hal ini dianggap sepele oleh sebagian besar orang.
tapi coba pikirkan lebih luas!
lalu apa gunanya para founding fathers kita MATI-MATIAN memperjuangkan kemerdekaan??
dengan melakukan 'tradisi' tersebut kita menginjak-injak perjuangan mereka!
Hal ini harus lebih dipikirkan oleh kalangan muda dan masyarakat luas.
kita sudah 70 tahun merdeka. Indonesia sedang mengalami masa sulit luar biasa. sebentar lagi saatnya regenerasi. dan jika begini generasi muda kita memperlakukan sesama, jika begini MENTAL generasi muda kita,jika begini generasi muda kita mencontoh penjajah bangsa kita terdahulu, negara kita tidak akan ada yang dapat menyelamatkan.
saudara sekalian,
hal ini hanya lah merupakan suatu contoh kecil dari begitu banyak contoh tentang permasalahan 'dijajahnya bangsa kita di era ini'.
saya hanya mengambil contoh penjajahan oleh bangsa sendiri dari kalangan pelajar.
masih banyak lagi penjajahan oleh bangsa asing maupun bangsa sendiri yang terjadi di Indonesia dari segi budaya, ekonomi, sumberdaya, dsb
nasib bangsa ini saya katakan ada di tangan para generasi muda.
maka marilah saudara-saudara, kita ciptakan Indonesia yang lebih baik, dimulai dari diri kita sendiri
GENERASI MUDA BANGKIT!
sudah lebih dari setengah abad bangsa ini merdeka, namun ternyata bangsa ini masih mencintai penjajahan.
hal ini dapat dilihat dari berbagai 'tradisi' yang di anut oleh siswa-siswa dan mahasiswa-mahasiswi yang ada di Indonesia.
tradisi yang saya maksudkan adalah apa yang disebut dengan OSPEK atau MOS atau semacamnya.
saya mengetahui, dan anda sekalian juga mengetahui bahwa banyak sekali kejadian-kejadian yang saya katakan tidak manusiawi
berikut beberapa contoh dari 'tradisi' tersebut
- diperintahkan untuk memegang kelamin teman
- diperintahkan untuk memakai topi yang mana topi tersebut digunakan untuk makan mandi tanpa boleh dicuci/dibersihkan
- menggunakan atribut-atribut atau pakaian yang aneh2 yang intinya harus mempermalukan diri sendiri
- menceburkan diri ke kubangan penuh kotoran
- menjilat ludah sendiri (dalam arti sebenarnya)
dan MASIH BANYAK LAGI
saudara-saudara sekalian,
bayangkan, resapi, pikirkan. hal-hal seperti itu adalah hal-hal yang dahulu penjajah lakukan kepada bangsa kita.
BETAPA IRONIS nya hal ini dilakukan setiap tahun oleh para generasi penerus bangsa
BETAPA IRONIS nya hal ini dilakukan oleh para mahasiswa yang seharusnya berpikir secara kritis dan luas tentang apa yang dilakukannya.
menyedihkan karena bangsa kita saling menggunakan cara penjajah untuk menjajah bangsa sendiri.
bangsa kita dengan senyum lebar melakukan pelecehan derajat manusia terhadap bangsa nya sendiri.
bagaimana tidak dikatakan penekanan derajat manusia? lihat lah yang saya sebutkan diatas..
dipaksa menjilat ludah sendiri? dipaksa diceburkan ke kotoran? dan lain-lain? hal2 tersebut bahkan saya katakan tidak manusiawi!
orang-orang yang melakukan hal-hal tersebut merasa bangga, senang, lucu. I R O N I S
jika mereka memiliki alasan agar mencari keakraban atau masa perkenalan, menurut saya ada cara yang lebih efisien. misalnya camping bersama, bernyanyi bersama sama sepanjang malam di dekat api unggun. lebih asik lebih menyenangkan lebih MANUSIAWI.
tentu banyak sekali cara mencari keakraban tanpa perlu mempermalukan diri seorang manusia atau menginjak-injak harga diri manusia.
memang banyak pula kampus atau sekolah yang melakukan OSPEK nya dengan cara mendidik dan baik, namun ternyata masih banyak pula yang tidak manusiawi
mungkin hal ini dianggap sepele oleh sebagian besar orang.
tapi coba pikirkan lebih luas!
lalu apa gunanya para founding fathers kita MATI-MATIAN memperjuangkan kemerdekaan??
dengan melakukan 'tradisi' tersebut kita menginjak-injak perjuangan mereka!
Hal ini harus lebih dipikirkan oleh kalangan muda dan masyarakat luas.
kita sudah 70 tahun merdeka. Indonesia sedang mengalami masa sulit luar biasa. sebentar lagi saatnya regenerasi. dan jika begini generasi muda kita memperlakukan sesama, jika begini MENTAL generasi muda kita,jika begini generasi muda kita mencontoh penjajah bangsa kita terdahulu, negara kita tidak akan ada yang dapat menyelamatkan.
saudara sekalian,
hal ini hanya lah merupakan suatu contoh kecil dari begitu banyak contoh tentang permasalahan 'dijajahnya bangsa kita di era ini'.
saya hanya mengambil contoh penjajahan oleh bangsa sendiri dari kalangan pelajar.
masih banyak lagi penjajahan oleh bangsa asing maupun bangsa sendiri yang terjadi di Indonesia dari segi budaya, ekonomi, sumberdaya, dsb
nasib bangsa ini saya katakan ada di tangan para generasi muda.
maka marilah saudara-saudara, kita ciptakan Indonesia yang lebih baik, dimulai dari diri kita sendiri
GENERASI MUDA BANGKIT!
Subscribe to:
Posts (Atom)